Nina bobo, oh.. nina bobo...Kalau tidak bobo di gigit nyamuk...
Misteri Dibalik Lagu Nina Bobo, Pasti pembaca tahu dong dengan sepenggal lirik lagu di atas? Ya.. Itu ialah lagu yg berjudul Nina Bobo & lagu tersebut biasa nya di nyanyikan disaat kita mau tidur ketika kita masih kecil (anak-anak).
Lagu nina bobo sudah ada semenjak nenek moyg kita. Tapi tahu kah kau di balik lagu yg cukup sederhana itu ada sebuah kisah tragis di balik ceritanya? Kelihatan memang gak ada yg ganjil dari lagu tersebut, tapi pernahkah kau coba bertanya pada seseorang ihwal siapakah gadis berjulukan Nina dari lagu tersebut?
Beberapa dekade sesudah kedatangan Cornelis de Houtmen di Banten, warga negara Belkamu dari banyak sekali kalangan sudah memenuhi pulau Jawa & pulau-pulau lainnya di Indonesia. Alkisah seorang gadis belia asal Belkamu berjulukan Nina Van Mijk, gadis yg berasal dari keluarga komposer musik klasik sederhana yg menetap di Nusantara untuk memulai hidup gres alasannya yaitu terlalu banyak tentangan musisi di Belkamu.
Hidup Nina berjalan normal menyerupai orang-orang Belkamu di Nusantara pada umumnya, berjalan-jalan, bersosialisasi dengan penduduk pribumi, & mengenal budaya Nusantara. Kedengaran indah memang, tapi semenjak tragedi ajaib itu keadaan menjadi berbanding terbalik. Kejadian ajaib itu terjadi pada suatu malam badai, petir gak henti-hentinya saling bersahutan. Dari dalam kamarnya Nina menjerit keras sekali, di ikuti bunyi vas .bunga yg terjatuh & pecah.
Hidup Nina berjalan normal menyerupai orang-orang Belkamu di Nusantara pada umumnya, berjalan-jalan, bersosialisasi dengan penduduk pribumi, & mengenal budaya Nusantara. Kedengaran indah memang, tapi semenjak tragedi ajaib itu keadaan menjadi berbanding terbalik. Kejadian ajaib itu terjadi pada suatu malam badai, petir gak henti-hentinya saling bersahutan. Dari dalam kamarnya Nina menjerit keras sekali, di ikuti bunyi vas .bunga yg terjatuh & pecah.
Ayah, Ibu serta pembantu keluarga Nina menghambur ke kamar Nina. Pintu terkunci dari dalam, jadinya pintu itu didobrak oleh ayah Nina. Dan satu peman&gan mengerikan disaksikan oleh keluarga itu, terlihat diranjang tidur Nina melipat tubuhnya kebelakang persis dalam posisi kayg merayap mundur sambil menjerit-jerit & sesekali mengumpat-ngumpat dengan bahasa Belkamu. Rambutnya yg lurus pirang menjadi kusut & tidak karuan, kelopak matanya menghitam pekat. Itu bukan Nina, itu ialah jiwa orang lain didalam badan Nina. Nina Kerasukan!
Sudah seminggu berlalu semenjak malam itu, Nina dipasung didalam kamarnya. Tangannya diikat dengan seutas tambang. Keadaan Nina makin memburuk, tubuhnya semakin kurus & pucat, rambut pirang lurusnya sudah kusut tidak karuan. Ibu Nina hanya bisa, menangis setiap malam ketika mendengar Nina menjerit-jerit. Ayah Nina tak tahu harus berbuat apa lagi, alasannya yaitu tragedi ajaib menyerupai ini tak pernah diduganya. Karena frustasi & tak tahan melihat keadaan anaknya, ayah Nina pulang ke Belkamu sendirian meninggalkan anak & istrinya di Nusantara. Pembantu rumahnya pun pergi meninggalkan rumah itu alasannya yaitu takut. Tinggallah Nina yg dipasung & Ibunya disatu rumah yg tidak terurus.
Sudah seminggu berlalu semenjak malam itu, Nina dipasung didalam kamarnya. Tangannya diikat dengan seutas tambang. Keadaan Nina makin memburuk, tubuhnya semakin kurus & pucat, rambut pirang lurusnya sudah kusut tidak karuan. Ibu Nina hanya bisa, menangis setiap malam ketika mendengar Nina menjerit-jerit. Ayah Nina tak tahu harus berbuat apa lagi, alasannya yaitu tragedi ajaib menyerupai ini tak pernah diduganya. Karena frustasi & tak tahan melihat keadaan anaknya, ayah Nina pulang ke Belkamu sendirian meninggalkan anak & istrinya di Nusantara. Pembantu rumahnya pun pergi meninggalkan rumah itu alasannya yaitu takut. Tinggallah Nina yg dipasung & Ibunya disatu rumah yg tidak terurus.
Kembali lagi pada satu malam topan namun aneh, ketika itu terdengar Nina tak lagi menjerit-jerit menyerupai biasanya. Kamarnya begitu hening, perasaan ibu Nina bercampur aduk antara senang dengan takut. Bahagia kalau ternyata anaknya sudah sembuh, tetapi takut kalau ternyata anaknya sudah meninggal.
Ibu Nina mengintip dari sela-sela pintu kamar Nina, & ternyata Nina se&g duduk tenang diatas ranjangnya. Tak berkata apa-apa tapi sejurus kemudian ia menangis sesengukan. Ibu Nina pribadi masuk ke dalam kamarnya & memeluk Nina erat-erat. Sambil menangis nina berkata:
“Ibu, saya takut..”
Lalu Ibunya menjawab sambil menangis pula.
“tidak apa-apa nak, Ibu ada disini. Kamu tak perlu menangis lagi, ayo kita makan. Ibu tahu kau niscaya lapar..”
“Aku tak lapar bu, tetapi bolehkah saya meminta sesuatu?”(jawabnya)
“Apapun nak..! apapun..!!”
“Aku ngantuk, rasanya saya akan tertidur sangat pulas. Mau kah ibu nyanyikan sebuah lagu pengantar tidur untukku?”
Ibu Nina terdiam, agak sedikit gak percaya dari apa yg didengar oleh anaknya. Tapi kemudian ibu Nina berkata sambil mencoba tersenyum.
“Baiklah, ibu akan menyanyikan sebait lagu untukmu..”
Setelah sebait lagu itu Nina terlelap tenang dengan kepala dipangkuan ibunya, wajah anggunnya telah kembali. Ibu Nina menghela nafas lega, anaknya telah tertidur pulas. Tapi..
Ibu Nina mengintip dari sela-sela pintu kamar Nina, & ternyata Nina se&g duduk tenang diatas ranjangnya. Tak berkata apa-apa tapi sejurus kemudian ia menangis sesengukan. Ibu Nina pribadi masuk ke dalam kamarnya & memeluk Nina erat-erat. Sambil menangis nina berkata:
“Ibu, saya takut..”
Lalu Ibunya menjawab sambil menangis pula.
“tidak apa-apa nak, Ibu ada disini. Kamu tak perlu menangis lagi, ayo kita makan. Ibu tahu kau niscaya lapar..”
“Aku tak lapar bu, tetapi bolehkah saya meminta sesuatu?”(jawabnya)
“Apapun nak..! apapun..!!”
“Aku ngantuk, rasanya saya akan tertidur sangat pulas. Mau kah ibu nyanyikan sebuah lagu pengantar tidur untukku?”
Ibu Nina terdiam, agak sedikit gak percaya dari apa yg didengar oleh anaknya. Tapi kemudian ibu Nina berkata sambil mencoba tersenyum.
“Baiklah, ibu akan menyanyikan sebait lagu untukmu..”
Nina bobo, oh.. nina bobo...Kalau tidak bobo di gigit nyamuk...
Setelah sebait lagu itu Nina terlelap tenang dengan kepala dipangkuan ibunya, wajah anggunnya telah kembali. Ibu Nina menghela nafas lega, anaknya telah tertidur pulas. Tapi..
Nina tidak bergerak sedikit pun, nafasnya gak terdengar, denyut nadinya menghilang, anutan darahnya berhenti. Nina telah tertidur benar-benar lelap untuk selamanya dengan sebuah lagu ciptaan ibunya sebagai pengantar kepergian dirinya sesudah berjuang melawan penderitaan.
Konon katanya ketika kau menyanyikan lagu ini untuk pengantar tidur belum dewasa kau yg masih kecil (bayi), sempurna ketika kau meninggalkan kamar kawasan anak kau tertidur. Nina akan tiba ke kamar anak kau & buat anak kau tetap terlelap sampai keesokan paginya dengan sebuah lagu.
Konon katanya ketika kau menyanyikan lagu ini untuk pengantar tidur belum dewasa kau yg masih kecil (bayi), sempurna ketika kau meninggalkan kamar kawasan anak kau tertidur. Nina akan tiba ke kamar anak kau & buat anak kau tetap terlelap sampai keesokan paginya dengan sebuah lagu.
Demikian Misteri Dibalik Lagu Nina Bobo, semoga sanggup mempunyai kegunaan & menambah wawasan para pembaca
Sumber: Disini
0 comments:
Post a Comment